Assalamu'alaikum!

Blog ini berisi salinan dari pelajaran Grup Whatsapp MAHAR ( Muslimah Belajar )
yang dibimbing oleh Ummu Aiman Hafidzahallah
(Ma'had Ibnu Qayyim Balikpapan)

Pertemuan ke-7 "Hak-Hak yang Dianjurkan kepadanya oleh Fitrah dan Ditetapkan oleh Syariat"



Oleh : Admin Blog MAHAR ( Muslimah Belajar )      22.17.00      Label:  
ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุง๏ทฒِุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠู…

๐Ÿ‚๐Ÿƒ๐Ÿ’ฆ๐ŸŒธ๐ŸŒบ๐ŸŒธ๐Ÿ’ฆ๐Ÿƒ๐Ÿ‚
               
 ๐Ÿ”ฐุญู‚ูˆู‚ ุฏุนุช ุฅู„ูŠู‡ุง ุงู„ูุทุฑุฉ ูˆู‚ุฑุฑุชู‡ุงุงู„ุดุฑูŠุนุฉ ๐Ÿ”ฐ
         
๐Ÿ”บ"Hak-Hak yang Dianjurkan kepadanya oleh Fitrah dan Ditetapkan oleh Syariat"๐Ÿ”บ

✏ Karya: Fadhilatu Asy Syaikh Al 'Allamah Muhammad bin Shalih Al Utsaimin ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡

---------------๐Ÿƒ๐ŸŒบ๐Ÿƒ----------------

๐Ÿ“ Pertemuan ke-7 ๐Ÿ“

ุจِุณْู… ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฑุญู…ู† ุงู„ุฑุญูŠู…
ุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡ ุฑุจ ุงู„ุนุงู„ู…ูŠู†، ูˆุจู‡ ู†ุณุชุนูŠู†
ูˆุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆุงู„ุณู„ุงู… ุนู„ู‰ ูˆุณูˆู„ู‡ ูˆุนู„ู‰ ุขู„ู‡ ูˆุตุญุจู‡ ุฃุฌู…ุนูŠู†
ุฃู…ุง ุจุนุฏ،

3⃣ ⭐Hak yang ketiga:
๐ŸŒ  Hak-Hak Kedua Orang Tua ๐ŸŒ 

๐Ÿƒ๐ŸŒธ Tidaklah dipungkiri oleh seorang pun, tentang keutamaan kedua orang tua terhadap anak-anak mereka.
๐ŸŒน๐ŸŒนKedua orang tua menjadi sebab keberadaan seorang anak dan keduanya memiliki hak yang besar terhadapnya. ๐ŸŒธ๐Ÿƒ

⛳๐ŸŒ™ Maka sungguh mereka telah mendidiknya sejak kecil, dan merasakan lelah demi ketenangan anaknya, keduanya tidak tidur di malam hari demi menjaga kenyamanan tidur sang anak. ๐ŸŒ™⛳

๐Ÿฏ๐Ÿ‹ Ibumu mengandungmu di dalam perutnya, dan dia hidup dengan menjaga makanan dan kesehatannya, hal ini berlangsung selama sembilan bulan secara umumnya.๐Ÿ‹๐Ÿฏ

๐Ÿ”ฐ Sebagaimana Allah ta'ala mengisyaratkan hal tersebut di dalam firman-Nya:
{ุญَู…َู„َุชْู‡ُ ุฃُู…ُّู‡ُ ูˆَู‡ْู†ًุง ุนَู„َู‰ٰ ูˆَู‡ْู†ٍ }
 (ุณูˆุฑุฉ ู„ู‚ู…ุงู† ุขูŠุฉ: ูกูค)
"ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah"
(Qs. Luqman: 14)๐Ÿ”ฐ

☀๐Ÿ’ฆ Kemudian setelah itu, dia berada di dalam asuhan dan penyusuan kurang lebih dua tahun yang (bersama semua itu) disertai rasa lelah, kepayahan dan kesulitan. ๐Ÿ’ฆ☀

๐Ÿ’ผ๐Ÿ‘ Demikian pula seorang ayah, dia berusaha untuk menghidupimu dan menjadikan engkau kuat, sejak kecil hingga engkau mampu untuk mengurusi dirimu sendiri, dia berusaha untuk mendidikmu dan mengarahkanmu dalam keadaan engkau tidak memiliki kemampuan untuk menolak kemudharatan dan memberi manfaat terhadap dirimu.๐Ÿ‘๐Ÿ’ผ

✅ Oleh sebab itulah, Allah ta'ala memerintahkan seorang anak untuk berbuat baik dan bersyukur kepada kedua orang tuanya.


๐Ÿ’Ž๐Ÿ’ Allah ta ala berfirman:
{ูˆَูˆَุตَّูŠْู†َุง ุงู„ْุฅِู†ุณَุงู†َ ุจِูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ ุญَู…َู„َุชْู‡ُ ุฃُู…ُّู‡ُ ูˆَู‡ْู†ًุง ุนَู„َู‰ٰ ูˆَู‡ْู†ٍ ูˆَูِุตَุงู„ُู‡ُ ูِูŠ ุนَุงู…َูŠْู†ِ ุฃَู†ِ ุงุดْูƒُุฑْ ู„ِูŠ ูˆَู„ِูˆَุงู„ِุฏَูŠْูƒَ ุฅِู„َูŠَّ ุงู„ْู…َุตِูŠุฑُ} [ู„ู‚ู…ุงู† : 14]

"Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu."  (Qs.Luqman:14) ๐Ÿ’๐Ÿ’Ž

๐ŸŒˆ๐ŸŒป Dan Allah ta ala berfirman:
{۞ ูˆَู‚َุถَู‰ٰ ุฑَุจُّูƒَ ุฃَู„َّุง ุชَุนْุจُุฏُูˆุง ุฅِู„َّุง ุฅِูŠَّุงู‡ُ ูˆَุจِุงู„ْูˆَุงู„ِุฏَูŠْู†ِ ุฅِุญْุณَุงู†ًุง ۚ ุฅِู…َّุง ูŠَุจْู„ُุบَู†َّ ุนِู†ุฏَูƒَ ุงู„ْูƒِุจَุฑَ ุฃَุญَุฏُู‡ُู…َุง ุฃَูˆْ ูƒِู„َุงู‡ُู…َุง ูَู„َุง ุชَู‚ُู„ ู„َّู‡ُู…َุง ุฃُูٍّ ูˆَู„َุง ุชَู†ْู‡َุฑْู‡ُู…َุง ูˆَู‚ُู„ ู„َّู‡ُู…َุง ู‚َูˆْู„ًุง ูƒَุฑِูŠู…ًุง (23) ูˆَุงุฎْูِุถْ ู„َู‡ُู…َุง ุฌَู†َุงุญَ ุงู„ุฐُّู„ِّ ู…ِู†َ ุงู„ุฑَّุญْู…َุฉِ ูˆَู‚ُู„ ุฑَّุจِّ ุงุฑْุญَู…ْู‡ُู…َุง ูƒَู…َุง ุฑَุจَّูŠَุงู†ِูŠ ุตَุบِูŠุฑًุง (24)} [ุงู„ุฅุณุฑุงุก : 23-24]

⚠"Dan Rabb-mu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. ๐Ÿ“ Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.

๐Ÿ’ Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Rabbku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".

(Qs. Al Isra: 23-24)๐ŸŒป๐ŸŒˆ

๐Ÿƒ๐ŸŒธ Bersambung, insyaAllah ta'ala.

⊂✿⊃⊂✿⊃⊂✿⊃⊂✿⊃⊂✿⊃⊂✿⊃⊂✿⊃

ุงู„ุญู‚ ุงู„ุซุงู„ุซ ุญู‚ูˆู‚ ุงู„ูˆุงู„ุฏูŠู†

ู„ุง ูŠู†ูƒุฑ ุฃุญุฏ ูุถู„ ุงู„ูˆุงู„ุฏูŠู† ุนู„ู‰ ุฃูˆู„ุงุฏู‡ู…ุง، ูุงู„ูˆุงู„ุฏุงู† ุณุจุจ ูˆุฌูˆุฏ ุงู„ูˆู„ุฏ ูˆู„ู‡ู…ุง ุนู„ูŠู‡ ุญู‚ ูƒุจูŠุฑ، ูู‚ุฏ ุฑุจูŠุงู‡ ุตุบูŠุฑุง ูˆุชุนุจุง ู…ู† ุฃุฌู„ ุฑุงุญุชู‡ ูˆุณู‡ุฑุง ู…ู† ุฃุฌู„ ู…ู†ุงู…ู‡. ุชุญู…ู„ูƒ ุฃู…ูƒ ููŠ ุจุทู†ู‡ุง ูˆุชุนูŠุด ุนู„ู‰ ุญุณุงุจ ุบุฐุงุฆู‡ุง ูˆุตุญุชู‡ุง ู„ู…ุฏุฉ ุชุณุนุฉ ุดู‡ูˆุฑ ุบุงู„ุจุง، ูƒู…ุง ุฃุดุงุฑ ุงู„ู„ّู‡ ุฅู„ู‰ ุฐู„ูƒ ููŠ ู‚ูˆู„ู‡: {ุญَู…َู„َุชْู‡ُ ุฃُู…ُّู‡ُ ูˆَู‡ْู†ًุง ุนَู„َู‰ٰ ูˆَู‡ْู†ٍ } (ุณูˆุฑุฉ ู„ู‚ู…ุงู† ุขูŠุฉ: ูกูค) ุซู… ุจุนุฏ ุฐู„ูƒ ุญุถุงู†ุฉ ูˆุฑุถุงุน ู„ู…ุฏุฉ ุณู†ุชูŠู† ู…ุน ุงู„ุชุนุจ ูˆุงู„ุนู†ุงุก ูˆุงู„ุตุนูˆุจุฉ.. ูˆุงู„ุฃุจ ูƒุฐู„ูƒ ูŠุณุนู‰ ู„ุนูŠุดูƒ ูˆู‚ูˆุชูƒ ู…ู† ุญูŠู† ุงู„ุตุบุฑ ุญุชู‰ ุชุจู„ุบ ุฃู† ุชู‚ูˆู… ุจู†ูุณูƒ، ูˆูŠุณุนู‰ ุจุชุฑุจูŠุชูƒ ูˆุชูˆุฌูŠู‡ูƒ ูˆุฃู†ุช ู„ุง ุชู…ู„ูƒ ู„ู†ูุณูƒ ุถุฑุง ูˆู„ุง ู†ูุนุง؛ ูˆู„ุฐู„ูƒ ุฃู…ุฑ ุงู„ู„ّู‡ ุงู„ูˆู„ุฏ ุจุงู„ุฅุญุณุงู† ุจูˆุงู„ุฏูŠู‡ ุฅุญุณุงู†ุง ูˆุดูƒุฑุง. ู‚ุงู„ ุชุนุงู„ู‰: {ูˆَูˆَุตَّูŠْู†َุง ุงู„ْุฅِู†ุณَุงู†َ ุจِูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ ุญَู…َู„َุชْู‡ُ ุฃُู…ُّู‡ُ ูˆَู‡ْู†ًุง ุนَู„َู‰ٰ ูˆَู‡ْู†ٍ ูˆَูِุตَุงู„ُู‡ُ ูِูŠ ุนَุงู…َูŠْู†ِ ุฃَู†ِ ุงุดْูƒُุฑْ ู„ِูŠ ูˆَู„ِูˆَุงู„ِุฏَูŠْูƒَ ุฅِู„َูŠَّ ุงู„ْู…َุตِูŠุฑُ} (ุณูˆุฑุฉ ู„ู‚ู…ุงู† ุขูŠุฉ:ูกูค)
ูˆู‚ุงู„ ุชุนุงู„ู‰

{۞ ูˆَู‚َุถَู‰ٰ ุฑَุจُّูƒَ ุฃَู„َّุง ุชَุนْุจُุฏُูˆุง ุฅِู„َّุง ุฅِูŠَّุงู‡ُ ูˆَุจِุงู„ْูˆَุงู„ِุฏَูŠْู†ِ ุฅِุญْุณَุงู†ًุง ۚ ุฅِู…َّุง ูŠَุจْู„ُุบَู†َّ ุนِู†ุฏَูƒَ ุงู„ْูƒِุจَุฑَ ุฃَุญَุฏُู‡ُู…َุง ุฃَูˆْ ูƒِู„َุงู‡ُู…َุง ูَู„َุง ุชَู‚ُู„ ู„َّู‡ُู…َุง ุฃُูٍّ ูˆَู„َุง ุชَู†ْู‡َุฑْู‡ُู…َุง ูˆَู‚ُู„ ู„َّู‡ُู…َุง ู‚َูˆْู„ًุง ูƒَุฑِูŠู…ًุง (23) ูˆَุงุฎْูِุถْ ู„َู‡ُู…َุง ุฌَู†َุงุญَ ุงู„ุฐُّู„ِّ ู…ِู†َ ุงู„ุฑَّุญْู…َุฉِ ูˆَู‚ُู„ ุฑَّุจِّ ุงุฑْุญَู…ْู‡ُู…َุง ูƒَู…َุง ุฑَุจَّูŠَุงู†ِูŠ ุตَุบِูŠุฑًุง (24)} [ุงู„ุฅุณุฑุงุก : 23-24]


๐Ÿ“๐Ÿ“‹ Diterjemahkan kembali dari majelis Al Ustadz Asykari ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡, oleh Ummu Aiman ุญูุธู‡ุง ุงู„ู„ู‡ pada Jum'at, 14 Dzulhijjah 1437 H/ 16 September 2016.

✏ Ditulis untuk grup WA :
๐Ÿ“š MAHAR (Muslimah Belajar)
๐Ÿ“Ÿ Channel Telegram: https://bit.ly/muslimahbelajar

◼ SALAFIYYAT BALIKPAPAN ◼

๐Ÿ‚๐Ÿƒ๐Ÿ‚๐Ÿƒ๐Ÿ’ฆ๐ŸŒธ๐ŸŒบ๐ŸŒธ๐Ÿ’ฆ๐Ÿƒ๐Ÿ‚๐Ÿƒ๐Ÿ‚



ูฑู„ْุญَู…ْุฏُ ู„ِู„َّู‡ِ ุฑَุจِّ ูฑู„ْุนَٰู„َู…ِูŠู†

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di MAHAR (Muslimah Belajar)

Pengelola :

Admin Blog di MAHAR ( Muslimah Belajar )
yang dibimbing oleh Ummu Aiman Hafidzahallah
(Ma'had Ibnu Qayyim Balikpapan)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar